BSIP JATIM, BSIP JESTRO DAN DITJEN TANAMAN PANGAN KOORDINASI PROGRAM PAT DI SUMENEP
Program Pertambahan Areal Tanam( PAT) adalah salah satu usaha Kementan dalam menghadapi darurat pangan. BSIP Jawa Timur berkolaborasi dengan BSIP Jestro untuk mengawal kegiatan pompanisasi dan irigasi perpompaan. Kegiatan tersebut tertuang di PERMENTAN No. 265/KAPTS/OT.050/M/06/2024 Tentang Satgas Antisipasi Darurat Pangan
Pada hari Kamis, 13-14 Juni 2024 Tim BSIP Jatim ( Endro Sukurniawan), Bersama Tim dari BSIP Jestro ( Dr. Ir. Nurdiah Husnah, M. Si) dan Tim Ditjen TP ( Nur Rahmi Endah Utami, SP., MA., MPA. ) beserta TNI dari Kodim 0827/Sumenep (Paksiter Suyanto)berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Tanaman Pangan , Hortikultura Dan Perkebunan (Dipertahortbun) Kab. Sumenep. Koordinasi ditujukan untuk mendorong percepatan tanam, peningkatan IP pada sawah tadah hujan dengan tata kelola air di areal persawahan sehingga meningkatkan produksi padi di Kab, Sumenep melaui pompanisasi dan irigasi perpompaan.
Dalam kesempatan ini juga disampaikan 225 unit pompa yang diusulkan baru 222 unit pompa yang diterima Kabupen Sumenep , 85 unit telah di distribusikan melalui Tim Kodim 0827 Sumenep dan sebanyak 12 unit telah di distribusikan melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura Dan Perkebunan ke Kelompok Tani. Sisanya sebanyak 125 berada di Dinas Pertanian, akan didstribusikan dengan sitem pinjam pakai. Kemudian Untuk Irigasi Perpompaan sebanyak 150 penajuan sudah terkirim ke Kelompok Tani sesuai CPCL , 48 kelompok sudah dicairkan sedang tahap pembangunan dan sisanya masih dalam proses.
Pada kesempatan ini, tim dari BSIP Jatim dan tim, BSIP Jestro , Ditjen TP, TNI Kodin 0827, Dipertahortbun Sumenep, Mahasiswa Pendamping menuju kecamatan Guluk-guluk meninjau lokasi progres pembangunan Irigasi Perpompaan ke Kelompok Tani Maju Jaya Ketua Bpk Baihaki Desa Bragung, meninjau lokasi pompanisasi di lahan Pak Halim ketua Poktan Baru Muncul Desa Payudan Karangsokon, dan Pompanisasi di Poktan Fajar tani kowel ketua Musani desa Payudan Nanger.
Harapannya, dengan terlaksananya kegiatan pompanisai dan irigasi perpompaan, mampu meningkatkan Indeks pertanaman dan Perluasan Area Tanam sehingga pertanian di Kabupaten Sumenep semakin maju dan berkelanjutan.